Rabu, 09 November 2011

Wanita (ibu) yang cerdas


Suatu hari disebuah rumah ada dua orang bersaudara kakak-adek (masih kecil) sedang bertengkar, lalu salah satu dari keduanya (sang kakak) mengeluarkan kata-kata kasar dengan begitu kerasnya  kepada saudaranya (sang adek), sehingga sang ibu pun mendengarnya. Dan akhirnya sang kakak pun dipanggil, “wahai anakku, kemari sebentar”… “ada apa ma,,??? Mama hendak memukulku ya?” tanya sang anak… “engga ko’, mama engga akan memukul kamu. Mama Cuma mau tanya, siapa yang lebih kau sayangi, Allah ataukah syetan?” kata sang mamah… “tentu aku lebih sayang Allah” jawab sang anak polos… “tapi, kamu sekarang ko’ mau jadi temennya syetan”“lho, kenapa ma??” tanya sang anak heran… “karena kamu berkata kasar tadi. Kalau berkata kasar berarti kamu jadi temannya syetan. Tuh, bisa jadi sekarang syetan lagi duduk diatas punggungmu. Ia tertawa lebar mendengar ucapan tadi”“terus ma, bagaimana supaya syetannya menangis? Aku tidak mau jadi temannya syetan. Aku mau jadi temennya Allah (maklum masih anak-anak). Kata sang anak… “ooo,, gampang. Kamu sekarang menghadap kiblat, lalu ucapkan astagfirullah, seratus kali. Hayo coba lakukan!”. Sang ibu menasehati… “jadi, kalo aku melakukannya ,setan bakal nangis ya?”. Kata sang anak… “iya. Kalo kamu melakukannya, setan pasti nangis.” Sang ibu mengiyakan… “kalo begitu aku mau istighfar sekarang. Astagfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,,,,,,,, udah belum ma???”“belum, masih 50 lagi”…  “Astagfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,,,,,,,, udah?” tanyanya lagi… “belum, tiga belas lagi”. Kata sang ibu… “Astagfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,, astaghfirullah,,,,,,,,, udah?”“ya sudah”… kata ibunya… “sekarang setannya nangis yah ma???” tanya sang anak… “iya, sekarang dia nangis”. Jawab ibunya… “kalo begitu, aku mau istighfar lagi, supaya nangisnya lebih lama”. Kata sang anak sambil menambah istighfarnya… dan sang ibu pun tersenyum simpul ^_^.

Seorang ibu yang cerdas ialah seorang ibu yang bisa menyelesaikan segala masalah dengan hikmah bukan dengan arung-arungan atau ruwet-ruwetan….  Mudahkan..!!!

Semoga anda bisa menjadi ibu seperti yang diatas….!!!!! Bismillah,,,, ^_^

Tidak ada komentar: