Engkau Maha
segala-galanya ya Rabb...
Engkau berhak
berbuat apa saja terhadap diri ini, sebab diri ini adalah milikMu jua...
Aku sebagai
seorang hamba hanya bisa menerima dan pasrah, aku lemah tidak memiliki kekuatan...
Aku seringkali
merasa bahwa diri ini sedang dipermainkan, entahlah permainan macam apa...
Dibolak-balik, diombang-ambing,
diputar-putir, aku kalap ya Allah...
Aku ingin lurus
mencintaiMu, ingin tegap pula tegar dalam meniti jalan indahMu...
Tapi ingin-ku
itu hanyalah sekedar ingin, aku masih seperti rumput kecil yang berangan
menjadi pohon rindang; besar, banyak daun, berdahan-dahan...
Entahlah,,, Engkau
jua yang menentukan itu... Engkau Maha Tahu...
Wahai Engkau
Yang tidak pernah berhenti memberi kesempatan...
Aku
berterimakasih kepadaMu atas segala apa yang Engkau beri selama ini...
Engkau beri aku
ini dan itu, tapi entahlah... mengapa
jiwa ini tetap saja seperti orang kehausan...
Aku sering
merasa haus menatap dunia ini, semua terlihat seperti air segar... aku ingin
menengguknya... setetes, dua tetes atau satu drum... atau lebih....
Ya Allah,,, Engkau
Maha Kaya...
Sedang diri ini
miskin lagi faqir...
Tidak ada
sesuatu yang bisa aku jual kepadaMu... apalagi
untuk aku persembahkan... padahal aku sangat bertamak untuk mendapat syurga dan
wajahMu...
Amalan-ku jauh
dari kata sempurna, mencapai kata sah pun ‘entah’... apalagi dengan niat-ku...?!
Lengkap sudah
rasanya kerusakan yang ada pada diri ini... Barang rusak tentu tidak akan laku...
Amal perbuatanku
jarang sekali sejalan dengan niat hati, selalu berseberangan...
Ibarat kata “aku
ingin menuju Jakarta, tapi aku mengendarai mobil Yogyakarta”... mana bisa
sampai...
Astagfirullah...!!!
hamba macam apa diri ini...???!!! niat pun masih tidak pernah benar...
Wahai Engkau
Yang selalu aku rindu...
Entah benar atau
tidak rindu ini, tapi boleh-lah aku ungkapkan rasa ini kepadaMu...
Sejauh ini, aku
selalu mengaku sebagai hambaMu...
Karena hanya
Engkau-lah satu-satunya Yang Berhak untuk disembah/diibadahi....
Tidak pernah aku
mendapati yang lain kecuali hanya Engkau... Engkau Ar Rahman Ar Rahim...
Meski aku
sendiri tidak tahu; termasuk HAMBA MACAM APA DIRI INI dihadapanMu...???!!!
Dikarenakan aku
yang sudah selayaknya seorang pendusta...
Mengaku cinta, mengaku
rindu... tapi aku selalu memberi duri...
pun selalu
mengotori ajaran suciMu... ‘ISLAM’...
Astagfirullah,,,
Maafkan aku ya Allah...
Sambungkanlah
kembali sayap-sayap keislaman-ku yang sudah hampir patah ini....
Aku ingin selalu
bisa terbang menuju keridhoan dan kecintaanMu...
Engkau-lah Yang
Maha Sempurna... Ya Dzal Jalal wal Ikrom...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar