Orang kafir itu sia-sia perbuatannya,,
sehebat apa pun perbuatan mereka dan sebesar apa pun manfaat dari
perbuatan mereka,, dan sesukses apa pun mereka di dunia ini,, tetap saja
sia-sia.
sesuatu yang hanya sebatas dunia, maka itu adalah sia-sia.
cita-cita paling rendah yang dicitakan manusia adalah ketika dia
menjadikan dunia sebagai tujuan dan akhirat sebagai sampingan.
tidak mengenal Allah kecuali sedikit saja.
"Dan orang-orang kafir, perbuatan mereka seperti fatamorgana
di tanah yang datar, yang disangka air oleh orang-orang yang dahaga, tetapi
apabila didatangi (maka) tidak ada apa pun.." (An Nur : 39)
"katakanlah (wahai Muhammad!), 'apakah mau kalian aku kabarkan
tentang orang yang paling rugi perbuatannya?. (yaitu) orang yang sia-sia
perbuatannya dalam kehidupan dunia, sedangkan ia mengira telah berbuat
sebaik-baiknya. Ia adalah orang yang mengingkari ayat-ayat Allah dan (tidak
percaya) terhadap pertemuan denganNya. maka sia-sialah amal perbuatannya dan
Kami tidak akan memberikan penimbangan terhadap amal perbuatannya pada hari
kiamat" (Al Kahfi : 103-105)
maka janganlah tertipu dengan gaya atau perbuatan mereka di
kehidupan dunia ini!
ingatlah baik-baik nasihat Allah jika kita benar2 mencintaiNya;
"janganlah sekali-kali kamu terperdaya oleh kegiatan
orang-orang kafir (yang bergerak) di seluruh negeri. itu hanyalah kesenangan
sementara. kemudian tempat kembali mereka adalah jahannam. itulah seburuk-buruk
tempat. (Ali Imron : 196-197)
sungguh,
anak kecil mu'min yang mengerjakan sholat lebih pantas untuk
dicontoh ketimbang orang dewasa kafir yang sedang membuat pesawat.
yang ini sedang bersama Allah, yang ini entah bersama siapa?!
manakah yang lebih baik untuk diikuti?!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar